Pada tanggal 1 Oktober 2025, PT Mandala Multifinance Tbk resmi bergabung dengan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, yang menandai awal baru bagi kedua perusahaan. Peristiwa ini diresmikan melalui seremoni yang berlangsung di cabang Adira Finance di Bekasi, menandakan penguatan kolaborasi dalam industri pembiayaan di Indonesia.
Proses akuisisi Mandala Finance oleh MUFG Bank dan Adira Finance sudah dimulai sejak tahun 2024 dengan nilai mencapai sekitar Rp7 triliun. Dengan penggabungan ini, Adira Finance kini menjadi salah satu pemimpin di sektor pembiayaan di Indonesia, berkat dukungan dari MUFG dan Danamon.
Penggabungan ini mencerminkan keyakinan yang kuat dari MUFG terhadap potensi pertumbuhan sektor jasa keuangan di tanah air. Dengan sinergi yang terjalin antara Adira Finance dan Mandala Finance, diharapkan akan tercipta layanan keuangan yang lebih baik dan mudah diakses bagi masyarakat.
Langkah Strategis dalam Meningkatkan Layanan Keuangan
Yasushi Itagaki, Group COO-I MUFG, menjelaskan bahwa penggabungan ini merupakan langkah strategis untuk menanggapi dinamika pasar. Dalam keterangan resminya, Yasushi mengungkapkan keyakinannya bahwa sinergi ini akan membawa dampak positif bagi perekonomian nasional.
Direktur Utama Adira Finance, Dewa Made Susila, juga menggarisbawahi pentingnya momen ini sebagai tonggak sejarah. Dia menekankan bahwa Mandala Finance akan menjadi bagian integral dari Adira, memperluas jangkauan dan layanan perusahaan.
Dengan integrasi yang rencananya akan dimulai sesegera mungkin, seluruh produk dan layanan Mandala Finance akan beroperasi di bawah merek Adira Finance. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dan efisiensi dalam memenuhi kebutuhan konsumen.
Reaksi Pelanggan dan Komitmen Perusahaan
Dampak dari penggabungan ini juga akan dirasakan oleh seluruh pelanggan Mandala Finance yang otomatis akan menjadi bagian dari Adira Finance. Kontrak pembiayaan yang ada akan tetap berlaku tanpa perubahan, termasuk jumlah angsuran dan jatuh tempo yang telah disepakati sebelumnya.
Selama masa transisi, cabang-cabang yang sebelumnya merupakan Mandala Finance akan menggunakan identitas baru “Adira Finance (dahulu Mandala Finance).” Dengan cara ini, pelanggan bisa lebih mudah mengenali perubahan yang ada.
Memastikan bahwa informasi tentang penyesuaian administratif akan disampaikan secara resmi, perusahaan berkomitmen untuk menjaga komunikasi yang jelas dengan pelanggan. Hal ini bertujuan untuk mendukung proses transisi yang berjalan lancar.
Konsistensi Manajemen Pasca-Penggabungan
Menariknya, meskipun penggabungan telah terjadi, tidak ada perubahan signifikan dalam struktur manajemen Adira Finance. Susunan Direksi dan Dewan Komisaris akan tetap sama, memberikan stabilitas dalam pengelolaan perusahaan di masa-masa baru ini.
Keberlanjutan kepemimpinan yang solid diharapkan mampu membawa perusahaan meneruskan integrasi tanpa gangguan. Para pemimpin yang berpengalaman akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengoptimalkan sinergi yang ada.
Dengan demikian, perusahaan dapat fokus pada peningkatan kualitas layanan dan perluasan produk tanpa harus menghadapi perubahan drastis dalam manajemen. Hal ini dinilai penting untuk menjaga kepercayaan pelanggan dan mitra bisnis.
Peluang Baru dalam Industri Pembiayaan
Penggabungan antara Adira Finance dan Mandala Finance membuka peluang baru di pasar pembiayaan, terutama dalam menjangkau segmen pelanggan yang lebih luas. Sinergi ini juga diharapkan dapat menghasilkan inovasi dalam produk dan layanan yang ditawarkan.
Melalui kolaborasi ini, kedua perusahaan dapat memanfaatkan kekuatan masing-masing dalam industri, memperkuat posisi mereka di pasar yang semakin kompetitif. Inovasi dalam teknologi dan layanan keuangan akan menjadi fokus utama untuk meningkatkan daya saing.
Dengan dukungan dari MUFG dan Danamon, Adira Finance dapat memperluas cakupan layanan keuangan yang lebih komprehensif. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia, mengingat potensi pertumbuhan yang masih sangat besar di sektor ini.